Senin, 26 November 2012

batas hidup

Aku masih tak mengerti apa itu hidup?
apa itu harapan?
apa itu mimpi?
apa itu cita-cita?

yg ku lihat sekarang mengenai hidup, semua itu selalu di ukur materi.
di ukur oleh prestasi
di ukur oleh afiliasi.
di ukur oleh kemungkinan dan prediksi.

semua kenyataan yg kulihat pun, bukan lah cinta atau kasih sayang.
bukan saling menghargai dan menghormati.
apa lagi saling membantu dan bekerja sama.
bukan pula kabar gembira,

duka yg mendera,
tengis derai air mata.
jerit kesakitan yg memilukan jiwa.
seolah jadi biasa di telinga kita

au ah.. apa benar inilah hidup?
menyedihkan..

Minggu, 04 November 2012

Tanya apa(?)

lu pikir lu siapa?
cuma seorang cucu adam.
tanpa daya dan upaya.
tanpa hasrat dan keinginan.
hilang bagai buih dilautan.

lu pikir lu apa?
cuma daging membalut tulang tanpa asa.
sekumpulan jaringan tanpa tujuan
kebersamaan tanpa kebaikan.
benar-benar sia-sia

terus lu tuh mau nya apa?
hidup tak mau matipun enggan.
bukan enggan, hanya tak kuasa menghadapi sang penguasa.
bukan sang presiden atau pejabat negara, tapi sang pencipta.

hahaha.
ini bukan lah tawa riang suka cita
bukan pula tawa penghibur ditengah duka
ini hanya tawa tanpa arti, tanpa hasrat dan sarat kepalsuan
begitu dingin, hampa dan tak berarti.

sakitkah?
apalah artinya sakit, jika kau bahkan tak pernah sehat
apalah artinya memiliki pilihan tapi tak punya tujuan
hanya mengalir dan kemudian hilang.
walaupun secara teoritis tak ada sesuatu yg akan hilang.

layakny energi yg kekal
hanya berubah dan terus berubah bentuk.
dan kita ini hanyalah kumpulan energi yg kekal.
walaupun kita mati dan tak kekal



Sajak-Ajak Kepalsuan

apa yg kulihat tak terasa nyata buatku
begitu tak berarti dan berlalu begitu saja.
seperti kepalsuan, namun.
kepalsuan sesungguhnya tak berada diluar sana.
tapi berada dalam nalar dan pikiranku

hal yg kurasa tak begitu menyentuh bagiku
benar benar hampa dan tak dapat kurasa sepenuhnya
seperti ruang kosong yg tak bener-benar kosong.
tapi tak dapat kutemui apapun di dalam nya. walaupun.
sebenarnya ruangan itu tak pernah kosong, hanya saja isinya tak mau memperlihatkan dirinya.
terus tertutupi oleh kepalsuan dan kebohongan.
TOPENG!

suara yg kudengar masuk kuping kiri dan entah hilang dalam pikiranku
larut dalam asam kegelisahan dan kesepian.
berputar dalam roda kenistaan, kehianaan dan kesedihan
berbayang dalam hitam putih warna-warni kehidupan
SAMPAH!

benda yg kujamah jelas bukan milikku, hanya perwujudan dari segala mimpiku
lalu apalah arti mimpi itu. jelas ia tanpa arti dan fungsi kan?
hanya bunga tidur, namun bagaimana kita tau kalo kita ini ada dalam mimpi atau nyata?
bagaimana kalo hidup ini hanya mimpi, dan dunia nyata sesungguh bukan disini.
melainkan entah dimana? tak terdefinisi dan tak terimaginasi.

bau yg kuendus bukan kentutku atau yg lain bukan pula asap dan kimiawi semata,
melainkan hanya tipu daya